8 JENIS - JENIS ANIMASI


ANIMASI 
Film Animasi saat ini telah menjadi suatu kebutuhan yang lebih meningkat dari sekedar kebutuhan sekunder pada media hiburan. Fungsi dari film animasi juga semakin beragam pemanfaatannya. Jika kita mengamati peredaran film animasi yang ada saat ini, masih banyak film-film animasi yang hanya mengutamakan fungsi sebagai media hiburan semata. Apabila film animasi dapat dipantau serta lebih diperhatikan dari mulai proses pembuatannya, bukan tidak mungkin film animasi ini akan menjadi suatu media pembelajaran maupun media yang memberikan informasi serta motivasi untuk tujuan yang membangun.
Sudah banyak film animasi yang laris dengan cerita dongeng. Dalam pembuatan film animasi ini kami akan membuat film animasi dengan tema drama yang dikemas dengan sastra yang cukup bagus dan tidak seperti film animasi yang biasanya lebih berpacu ke komedi yang ditayangkan untuk menghibur penonton.
Dalam pembuatan film pendek animasi 3 dimesi, computer dilengkapi dengan peralatan multimedia dan software pengolah film animasi. Pemanfaatan penuh sebuah software yang khusus digunakan untuk pembuatan film animasi 3 dimensi yang menawarkan beberapa fasilitas lebih, dibandingkan software lain. Fasilitas inilah yang akan kita manfaatkan secara optimal untuk proses produksi. Software tersebut bernama Blender.
Teori Animasi
Animasi merupakan bagian dari kartun , atau sering disebut animasi kartun. Bagian lain dari kartun adalah karikatur, gag cartoon(kartun mumi, strip cartoon, kartun opini dan sebagainya. Animasi berasal dari bahasa latin, anima yang berate “hidup” atau animare berarti “meniupkan kehidupan ke dalam”. Kemuadian istilah tersebut dialihbahasakan kedalam bahasa inggris menjadi animate yang berarti memberi hidup (to give life to), atau Animation yang berarti ilusi gerakan, atau hidup.
Lazimnya, istilah animation diartikan membuat film kartun (the making of cartoon). Istilah animation tersebut dialihbahasakan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Animasi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002:53) kata animasi diartikan lebih teknis lagi yaitu acara televisi yang berbentuk rangkaian lukisan atau gambar yang digerakkan secara mekanik elektronis sehingga tampak di layar menjadi bergerak.
Sejarah Animasi
Animasi dimulai sekitar tahun 1800-an, dan pada masa itu pula peralatan pendukunganya (teknologi) diciptakan untuk kepentingan animasi. Sebetulnya animasi merupakan permulaan dari film dan
perfilman. Sejarah animasi dimulai pada tahun 1824 oleh Peter Mark Roger (Inggris) yang mempublikasikan artikel berjudul ‘The Persistance of Vision with Regard to Moving Object’ (ketahanan daya penglihatan terhadap objek yang bergerak) yang mengemukakan bahwa mata manusia tetap menyimpan objek persekian detik lebih lama dibandingkan dengan keberadaan objek yang telah dilihatnya tersebut.
Jenis – Jenis Animasi
1.     Animasi Clay (tanah liat)
Animasi Clay (tanah liat) atau bisa juga disebut dengan film animasi stop motion adalah teknik film animasi paling sederhana yang dilakukan dengan cara memotret gerakan demi gerakan yang digerakkan satu demi satu sehingga objek terlihat bergerak. Teknik ini termasuk salah satu teknik yang paling mudah untuk dipraktekkan. Film animasi terkenal yang menggunakan teknik ini adalah film animasi ‘Shaun The Sheep’ atau Pingu.


2.     Animasi 2D (Dua Dimensi)
Animasi 2D adalah animasi dua dimensi. Pada animasi 2D, figur animasi tersebut dibuat dan diedit di komputer dengan menggunakan 2D bitmap graphics atau 2D vector graphics. Film animasi yang dihasilkan cenderung datar tanpa terlihat dimensi ekstra yang membuat sebuah gambar terlihat nyata. Beberapa contoh karya dari film animasi 2D adalah kartun-kartun seperti Tom and Jerry, Scooby Doo, anime seperti Doraemon, Sailor Moon dan lain- lain.


3.     Animasi 3D (Tiga Dimensi)
Animasi 3D adalah sebuah inovasi yang dihasilkan juga dari perkembangan tekhnologi dan komputer, sehingga membuat tampilan animasi menjadi lebih hidup dan nyata. Pembuatan sebuah fim animasi 3D dibuat lebih kompleks dari film animasi 2D karena didalamnya memuat berbagai efek seperti efek pencahayaan dan lapisan-lapisan layer.


4.     Animasi Karakter (Character Animation)


Animasi karakter merupakan sebuah cabang khusus animasi. Animasi karakter semacam yang Anda lihat dalam film kartun. Animasi ni berbeda dengan animasi lainnya, misalnya grafik bergerak animasi logo yang melibatkan bentuk organic yang komplek dengan penggandan yang banyak, gerakan yang herarkis. Tidak hanya mulut, mata, muka dan tangan yang bergerak tetapi semua gerakan pada waktu yang sama. Meskipun untuk membuat animasi tunggal dan bitmap mudah, tetapi untuk

 membuat animasi karakter yang hidup dan meyakinkan merupakan sebuah seni yang membutuhkan pertimbangan khusus dalam pengerjaanya. Teknik ini juga dapat diterapkan terhadap animasi obyek. Perankgat lunak yang dapat dipakai untuk animasi karakter, antara lain Maya Unlimited. Film kartun Toy Story dan Monster Inc dibuat dengan Maya Unlimited. Berikut adalah contoh dari gambar animasi karakter.

5.   Animasi Cell


Kata “cell” berasal dari kata “celluloid”, yang merupakan material yang digunakan untuk membuat film gambar bergerak pada saat awal. Sekarang, material film dibuat dari asetat (acetate), bukan celluloid. Potongan animasi dibuat pada sebuah potongan asetat atau sel (cell). Sel animasi biasanya merupakan lembaran-lembaran yang membentuk sebuah frame animasi tunggal. Sel animasi merupakan sel yang terpisah dari lembaran latar belakang dan sebuah sel untuk masing-masing obyek yang bergerak secara mandiri di atas latar belakang. Lembaran- lembaran ini memungkinkan animator untuk memisahkan dan menggambar kembali bagian-bagian gambar yang berubah antara frame yang berurutan. Sebuah frame terdiri dari sel latar belakang dan sel di atasnya. Misalnya seorang animator ingin membuat karakter yang berjalan, pertama-tama dia menggambar lembaran latar belakang, kemudian membuat karakter akan berjalan pada lembaran berikutnya, selanjutnya membuat membuat karakter ketika kaki diangkat dan akhirnya membuat karakter kaki dilangkahkan. Di antara lembaran-lembaran (frame-frame) dapat disipi efek animasi agar karakter berjalan itu mulus. Frame-frame yang digunakan untuk menyisipi celah- celah tersebut disebut keyframe. Selain dengan keyframe proses dan terminology animasi sel dengan layering dan tweening dapat dibuat dengan animasi computer.



6.   Animasi Sprite


Animasi sprite serupa Artikel baru teknik animasi ATB, yaitu obyek yang diletakkan dan dianimasikan pada bagian puncak grafik artikel baru latar Belakang diam. Sprite adalah setiap bagian bahasa dari animasi dari yang Bergerak secara mandiri, misalnya burung bagus terbang, planert berotasi, bola memantul-mantul atau berputar logo. Sprite beranimasi dan bergerak sebagai obyek Yang mandiri.



7.   Animasi Path ( Path Animasi)
Animasi path adalah animasi dari objek yang gerakannya mengikuti garis lintasan yang sudah ditentukan. Contoh animasi jenis ini adalah animasi kereta api yang bergerak mengikuti lintasan rel. Biasanya dalam animasi path diberi perulangan animasi, sehingga animasi terus berulang hingga mencapai kondisi tertentu. Dalam Macromedia Flash, animasi jenis ini didapatkan dengan teknik animasi path, teknik ini menggunakan layer tersendiri yang didefinisikan sebagai lintasan gerakan objek. Berikut adalah contoh gambar animasi Path.

8.   Animasi Spline
Animasi Spline adalah representasi matematis dari kurva. Bila obyek bergerak, biasanya tidak mengikuti garis lurus, misalnya berbentuk kurva. Program animasi computer memungkinkan Anda untuk membuat animasi spline dengan lintasan gerakan berbentuk kurva. Untuk mendefinisikan animasi spline, posisi pertama Anda pada sebuah titik pijak. Kurva itu sendiri melewati titik pijak. Titik pijak mendefinisikan awal dan akhir titik dari bagian kurva yang berbeda. Masing-masing titik pijak dapat dikendalikan sehingga memungkinkan Anda untuk mengubah bentuk kurva antara dua titik pijak. Sebagian besar program animasi memungkinkan Anda untuk membuat variasi gerakan sepanjang lintasan. Jika sebuah lintasan gerakan mempunyai belokan tajam, sebagai contoh sebuah obyek bergerak pelan mengikuti belokan dan kemudian meningkatkan kecepatannya setelah melewati belokan. Beberapa program menyediakan pengontrol kecepatan sprite sepanjang lintasan secara canggih. Berikut adalah contoh gambar dari animasi Spline . 

Comments

Popular Posts